Jakarta – Ajang penghargaan bergengsi Achmad Bakrie Awards (PAB) kembali digelar, memasuki tahun ke-21 sebagai bentuk apresiasi terhadap karya-karya putra-putri terbaik bangsa. Penghargaan ini dianugerahkan kepada lima tokoh yang dinilai telah memberikan kontribusi luar biasa di bidangnya masing-masing. Salah satu nama yang paling menonjol adalah maestro musik legendaris, Iwan Fals.
Penghargaan Achmad Bakrie XXI ini diinisiasi oleh keluarga Bakrie melalui Bakrie untuk Negeri, Universitas Bakrie, Freedom Institute, dan Viva Group. Menurut Ketua Umum Panitia Penyelenggara, Anindita Anestya Bakrie, filosofi penghargaan ini berakar kuat dari warisan nilai-nilai pendiri Bakrie Group, Haji Achmad Bakrie, yang dikenal dengan Trimatra Bakrie: keindonesiaan, kemanfaatan, dan kebersamaan.
Proses seleksi para penerima penghargaan dilakukan secara ketat, profesional, dan independen selama lebih dari 4 bulan. Ketua Dewan Juri yang juga menjabat Rektor Universitas Bakrie, Prof. Sofia W. Alapana, menjelaskan bahwa para juri berasal dari lintas disiplin ilmu untuk memastikan objektivitas penilaian. Kriteria yang digunakan mencakup integritas, prestasi, pengaruh, konsistensi, serta relevansi karya dengan kemanfaatan bagi masyarakat luas.
Lima Tokoh Penerima Penghargaan Achmad Bakrie XXI
Tahun ini, Penghargaan Achmad Bakrie XXI diberikan kepada lima tokoh dengan kontribusi signifikan di berbagai bidang:
- Muhammad Chatib Basri (Bidang Pemikiran Sosial) Ekonom yang diakui atas perannya dalam memperkuat pondasi kebijakan fiskal di Indonesia.
- Virgiawan Listanto (Iwan Fals) (Bidang Seni dan Budaya) Maestro musik yang lirik-liriknya secara konsisten merefleksikan suara publik dan terus menginspirasi lintas generasi.
- Adi Rahman Adiwoso (Bidang Sains dan Teknologi) Pelopor teknologi satelit nasional yang dedikasinya telah membuka akses komunikasi hingga ke pelosok negeri.
- Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama (Bidang Kesehatan) Pakar pulmonologi yang berperan besar dalam meningkatkan literasi kesehatan masyarakat, khususnya pada masa pandemi Covid-19 dan setelahnya.
- Prof. Dr. Saparinah Sadli (Lifetime Achievement Award) Penerima penghargaan seumur hidup ini adalah seorang pejuang hak asasi manusia dan kesetaraan gender yang juga dikenal sebagai Ketua Komnas Perempuan pertama. Menurut Prof. Sofia, penghargaan khusus ini diberikan untuk mengapresiasi perjuangan panjang Prof. Saparinah yang melampaui kategori penghargaan yang ada.
Anindita Anestya Bakrie menambahkan bahwa penghargaan ini bukan hanya sekadar seremoni, melainkan sebuah upaya nyata untuk mendorong generasi muda Indonesia agar berani berkarya di berbagai bidang, termasuk yang jarang mendapat sorotan publik namun memiliki dampak besar bagi kemanusiaan.
Puncak acara Penghargaan Achmad Bakrie ke-21 atau Bakrie Award XXI diselenggarakan hari ini, Rabu, 27 Agustus 2025 di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki. Masyarakat luas juga dapat menyaksikan penayangannya melalui tvOne pada Sabtu, 31 Agustus 2025, pukul 20.00 WIB.
