Sari Yuliati Turun Langsung Temui Jemaah Haji NTB di Makkah: Bagi Santunan, Dengar Keluhan, dan Bawa Harapan

“Semoga pulang jadi haji yang mabrur, tanpa kurang satu apa pun, kecuali rindu pada Baitullah,” haru politisi Golkar dari NTB

Timwas Haji DPR Sari Yuliati saat mengunjungi jemaah haji di Hotel Al-Hulafa Al-Fady, Makkah, Selasa (3/6/2025). Foto: Lusiana Mustinda/detikHikmah

MAKKAH, ARAB SAUDI – Ada pemandangan menyentuh hati di Hotel Al-Khulafaa Al-Fadi, Selasa (3/6/2025), ketika Sari Yuliati, Anggota DPR RI Dapil NTB II, menyapa langsung para jemaah haji asal kampung halamannya di tanah suci.

Dalam balutan kesederhanaan, politisi Partai Golkar itu hadir tak hanya sebagai wakil rakyat, tapi sebagai pelayan hati umat. Bersama Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI—yang dipimpin Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir, serta anggota DPR lainnya seperti Aprozi Alam dan Zigo Rolanda—Sari mengulurkan tangan dan telinga.

Bukan sekadar menyapa, Sari Yuliati bahkan membagikan santunan uang Riyal Saudi kepada jemaah lansia dari NTB. Suasana pun berubah haru.

“Yang kurang apa ini Pak Kakanwil, jadi kurangnya cuman Riyal ya, aman-aman, nanti saya titip sama Pak Kakanwil. Saya titip sekarang Pak Kakanwil ya, buat beli di Al-Baik nanti ya. Saya titip, ini titipan dari Pak Ketua dan dari saya ya,” ucap Sari Yuliati dengan senyum hangat, dikutip dari NTBSatu.


🎁 Sentuhan Hati: Santunan Demi Semangat Lansia

Bagi Sari, langkah kecil itu bukan formalitas. Ia ingin para lansia tetap semangat menjalani ibadah rukun Islam kelima ini.

“Ya tadi kami memberikan sedikit saja santunan buat lansia. Tujuannya agar menghibur dan memberikan mereka semangat menjalankan ibadah,” ujar Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini.


📣 Keluhan Jemaah: Terpisah dari Pasangan dan Keterlambatan Visa

Namun di balik haru, Sari tak menutup mata dari berbagai keluhan yang disampaikan jemaah. Mulai dari sistem layanan syarikah yang menyebabkan jemaah terpisah dari pasangan dan keluarganya, hingga masalah visa yang menyebabkan sebagian jemaah sempat tertunda keberangkatannya.

“Perlu diketahui, tahun ini pemerintah Arab Saudi menerapkan pengawasan lebih ketat terhadap calon jemaah dari seluruh dunia,” jelas Sari.


🪪 Ribuan Jemaah Belum Pegang Kartu Nusuk

Masalah lain yang disorot tajam oleh Sari adalah terkait distribusi Kartu Nusuk—dokumen digital penting yang jadi syarat akses ke berbagai lokasi ibadah, termasuk Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.

“Dari 221.639 jemaah Indonesia, masih ada sekitar 8.938 jemaah yang belum menerima kartu nusuk,” ungkapnya prihatin.


🇮🇩 Negara Harus Hadir: DPR Akan Terus Kawal

Tak ingin ibadah jemaah terganggu karena urusan teknis, Sari dan Timwas Haji DPR RI memastikan negara hadir di tengah persoalan.

“Jangan sampai ada yang berangkat tapi tidak bisa menjalankan ibadah. Timwas Haji DPR RI secara aktif akan mengawasi proses pelaksanaan dan penyelenggaraan ibadah haji, sebagai bentuk hadirnya negara dalam menjamin ibadah yang nyaman dan khusyuk,” tegasnya.


🙏 Permohonan Maaf dan Harapan Tulus

Sari Yuliati menyadari, tidak semua kendala bisa dibereskan seketika. Namun ia dan rekan-rekannya berjanji bekerja keras mencari jalan keluar terbaik.

“Mungkin tidak dapat menyelesaikan secara cepat atau sesuai keinginan tapi percayalah semua bekerja keras mencari solusi,” tandasnya.

Dan di ujung kunjungan, ia titipkan doa yang menyentuh relung jiwa:

“Semoga Allah Swt., melindungi kita semua dan ibadah kita menjadi lancar dan kita menjadi haji yang mabrur. Kembali ke Tanah Air, kembali ke keluarga tanpa kurang satu apa pun. Kecuali rasa rindu kita akan panggilan ke Baitullah,” tutupnya dengan mata berkaca.


💬 Apresiasi Kakanwil NTB: Jemaah Senang, Hati Tenang

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag NTB, H. Zamroni Aziz, turut bahagia atas kunjungan DPR RI, terutama dari Dapil NTB sendiri.

“Itu sangat beliau apresiasi dan saya kira beliau menyampaikan bahwa ini hal yang penting dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada jamaah kita. Dan saking senangnya, beliau juga memberikan santunan kepada jemaah lansia yang ada di sini. Jadi, Alhamdulillah jemaah senang dan gembira,” ujar Zamroni Aziz.

sumber: golkarpedia