
Palembang | Rakyat Menilai — Tepat 100 hari memimpin Kota Palembang, Wali Kota Ratu Dewa bersama Wakilnya Prima Salam langsung menunjukkan hasil. Angka pengangguran di kota pempek itu turun hingga 5 persen, menyisakan sekitar 50 ribu pencari kerja aktif.
“Alhamdulillah pengangguran di Palembang turun 5 persen, kita akan terus berusaha menurunkan angka pengangguran di Palembang dengan program-program yang kita buat,” ujar Ratu Dewa kepada wartawan, dikutip dari Detik, Selasa (3/6/2025).
Program Adogawe Jadi Senjata Utama
Capaian ini bukan datang begitu saja. Melalui program andalan bertajuk Adogawe, Pemkot Palembang aktif mendorong digitalisasi informasi lowongan kerja—terutama untuk menyasar kalangan muda yang akrab dengan dunia daring.
“Penurunan angka pengangguran ini juga berkat program inovasi Adogawe yang setiap hari mengunggah lowongan pekerjaan,” jelas Dewa.
Job Fair Siap Digelar, Ribuan Lowongan Menanti
Tak berhenti di situ, Ratu Dewa memastikan langkah-langkah lanjutan telah disiapkan. Pemkot Palembang berencana menggelar bursa kerja (job fair) akhir Juni 2025 yang ditargetkan membuka ribuan lapangan kerja baru.
“Kita juga akan buka job fair pada akhir Juni 2025. Membuka ribuan lapangan pekerjaan,” imbuhnya mantap.
Swasta Diminta Berpihak ke Warga Lokal
Dalam pernyataan yang cukup tegas, Wali Kota dari kalangan birokrat senior ini juga menyerukan komitmen dari sektor swasta untuk lebih berpihak pada warga lokal. Ia meminta perusahaan-perusahaan besar di Palembang—termasuk BUMN dan rumah sakit swasta—ikut berkontribusi aktif dalam mengurangi pengangguran.
“Kita minta perusahaan swasta seperti Pusri ataupun RS Pertama agar menerima karyawan 30 persen warga Palembang, untuk mengurangi angka pengangguran di Palembang,” tegasnya.
Komitmen Nyata dari Hari Pertama
Kinerja 100 hari Wali Kota Ratu Dewa seolah menjadi bukti bahwa kepemimpinan yang berpihak kepada rakyat tak harus menunggu waktu lama. Pertarungan terhadap pengangguran masih panjang, namun arah kebijakan sudah jelas: kerja nyata dan hasil yang bisa dirasakan langsung oleh warga.
sumber: golkarpedia