Politisi senior Partai Golkar yang juga anggota Komisi IV DPR RI, Firman Soebagyo, berziarah ke makam Presiden ke-2 Republik Indonesia, H. M. Soeharto, di Astana Giribangun, Karanganyar, Jawa Tengah. Kegiatan ziarah tersebut dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan mendalam terhadap jasa-jasa Presiden Soeharto yang dinilai memiliki kontribusi besar dalam membangun bangsa Indonesia.
Firman Soebagyo mengungkapkan bahwa ziarah dan doa yang dilakukan dirinya bersama para kader Partai Golkar merupakan wujud rasa hormat serta doa agar Presiden Soeharto dapat segera ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.
“Kami datang untuk melakukan tahlil dan mendoakan agar Presiden Soeharto ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional. Ini menunjukkan rasa hormat dan penghargaan yang mendalam terhadap jasa-jasa beliau dalam sejarah bangsa Indonesia,” ujar Firman.
Menurut Firman, Presiden Soeharto bukan hanya sosok pemimpin yang tegas dan berwibawa, tetapi juga figur pembangunan yang berhasil membawa Indonesia menuju kemandirian ekonomi dan stabilitas nasional di masa pemerintahannya. Karena itu, penganugerahan gelar Pahlawan Nasional bagi Soeharto di momentum Hari Pahlawan menjadi sesuatu yang layak dan penuh makna.
Ia menilai, semangat Soeharto dalam membangun kemandirian pangan, memperkuat pertanian, serta menjaga stabilitas ekonomi nasional merupakan warisan penting yang relevan hingga kini.
“Dengan melakukan ziarah dan tahlil, kami memperkuat semangat dan komitmen untuk melanjutkan perjuangan pembangunan dan kesejahteraan bangsa. Semoga doa dan harapan kami dapat terkabul dan menjadi inspirasi bagi generasi penerus,” lanjut Wakil Ketua Umum Bidang Politik KADIN Indonesia ini.
Firman menegaskan bahwa sebagai kader Partai Golkar, dirinya ingin menunjukkan keteladanan kepada generasi muda tentang pentingnya menghormati dan menghargai jasa para pemimpin bangsa. Ia juga menilai, menghormati sejarah bukan berarti hidup di masa lalu, tetapi mengambil pelajaran besar untuk membangun masa depan yang lebih baik.
“Sebagai kader Partai Golkar, kami ingin meneladani nilai-nilai perjuangan Pak Harto. Beliau telah membangun pondasi ekonomi, pendidikan, dan pertanian yang kuat. Tugas kita sekarang adalah menjaga dan melanjutkannya,” tegas Firman yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI.
Ziarah Firman Soebagyo ke makam Presiden Soeharto juga menjadi refleksi spiritual menjelang Hari Pahlawan. Di tengah wacana penganugerahan gelar Pahlawan Nasional bagi Presiden Soeharto, doa dan dukungan dari para kader Partai Golkar menunjukkan bahwa semangat pengabdian dan dedikasi beliau tetap hidup di hati para penerusnya.
Melalui kegiatan ini, Firman berharap generasi muda Indonesia dapat semakin menyadari pentingnya menghargai sejarah perjuangan para tokoh bangsa dan meneruskan cita-cita mereka dalam membangun Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera. {golkarpedia}







