Pertemuan khusus dilakukan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, dengan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, di New York, Amerika Serikat, Sabtu (27/5).
“Benar (ada pertemuan Ketum PAN dan Ketum Golkar di New York),” kata Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga, saat dikonfirmasi Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (27/5).
Menurutnya, dua ketua umum Parpol yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) itu sedang dalam rangka agenda kenegaraan.
“Airlangga kan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, sedangkan Zulhas Menteri Perdagangan. Jadi dalam rangka kerja pemerintahan, acara APEC (Asia Pacific Economic Cooperation),” urainya.
“Benar (ada pertemuan Ketum PAN dan Ketum Golkar di New York), kalau bicara tipis-tipis tentu ada dong”.
Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga
Meski begitu Viva Yoga tak memungkiri pertemuan Zulhas dan Airlangga juga membicarakan soal peluang koalisi dua partai saja, Golkar dan PAN.
Pasalnya, jika dilihat secara perolehan kursi dari Pemilu 2019, Golkar punya 85 kursi, dan PAN 44 kursi. Bila dikalkulasi ada 129 kursi, artinya cukup untuk mengusung Paslon presiden dan wakil presiden.
“Kalau bicara tipis-tipis tentu ada dong,” tambahnya.
Bila Golkar dan PAN berkoalisi, sangat dimungkinkan terbentuk poros keempat, menyusul 3 poros koalisi yang sudah ada, yakni koalisi PDIP-PPP, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya atau KKIR (Gerindra dan PKB), serta Koalisi Perubahan untuk Persatuan atau KPP (Nasdem, Demokrat dan PKS).
Silahkan baca artikel sumber di {politiknesia}
