Menu

Mode Gelap
Meutya Hafid Dukung Percepatan Penyelesaian RUU Penyiaran Hadapi Tantangan Digitalisasi Radio Terkait Isu Penerbitan Perppu MD3, Lodewijk Paulus Enggan Berspekulasi Jelang Pendaftaran Calon Kepala Daerah, Partai Golkar Bantul Gelar Rapat Konsolidasi Airlangga Hartarto Berduka Atas ‘Tewasnya’ Ismail Haniyeh, Minta Jangan Ada Lagi ‘Pembunuhan Politik’ Ingin Punya Pusat Penelitian Baterai EV di Morowali, Menko Luhut Kirim Mahasiswa Ke Tiongkok

Pemilu · 26 Apr 2023 08:12 WIB ·

Gerindra Terhina Jika Prabowo Cuma Jadi Cawapres Ganjar


 Gerindra Terhina Jika Prabowo Cuma Jadi Cawapres Ganjar Perbesar

Jadi nomor dua bukanlah kelas yang pas bagi Ketua Umum Partai Gerindra. Terlebih Prabowo dan partainya memiliki elektabilitas paling tinggi saat ini, tergambar dari hasil sejumlah survei.

Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, menilai Joko Widodo seolah sedang menempatkan Prabowo di bawah Ganjar, dengan mengusulkan sebagai pendamping (Wapres) dari Capres dari PDIP.

“Seolah-olah posisi Prabowo di bawah Ganjar. Padahal elektabilitas mereka bersaing ketat. Bahkan belakangan elektabilitas Prabowo jauh lebih tinggi dari Ganjar,” tegas Jamiluddin, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (24/4).

“Seolah-olah posisi Prabowo di bawah Ganjar. Padahal elektabilitas mereka bersaing ketat. Bahkan belakangan elektabilitas Prabowo jauh lebih tinggi dari Ganjar,”

Jamiluddin Ritonga

Selain itu, sebagai partai nomor dua terfavorit, Gerindra akan dirugikan jika mau menerima tawaran Jokowi agar Prabowo jadi pendamping Ganjar.

“Gerindra juga akan merasa terhina bila Prabowo hanya dianggap layak sebagai Cawapres. Padahal elektabilitas Gerindra juga tinggi. Posisinya masih bersaing ketat dengan elektabilitas PDIP, sehingga layak mencapreskan ketua umumnya,” katanya.

“Gerindra juga akan merasa terhina bila Prabowo hanya dianggap layak sebagai Cawapres. Padahal elektabilitas Gerindra juga tinggi. Posisinya masih bersaing ketat dengan elektabilitas PDIP, sehingga layak mencapreskan ketua umumnya,”

Jamaluddin Ritonga

Jadi, kata Jamiluddin, tidak ada alasan apapun yang dapat digunakan untuk menjustifikasi Prabowo sebagai Cawapres Ganjar.

“Prabowo bersama Ganjar dan Anies Baswedan sama-sama layak menjadi Capres. Tiga nama itu punya elektabilitas sama-sama tinggi,” pungkas Jamiluddin.

Silahkan baca artikel sumber di {politiknesia}

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Rumah Jokowi di Solo Jadi Magnet Wisata: Ribuan Warga Berebut Bertemu Mantan Presiden

25 January 2025 - 14:31 WIB

Kekuasaan di Tangan Segelintir! Dari Oligarki hingga Monarki, Apa Masih Relevan?

11 January 2025 - 21:38 WIB

Nama Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Paling Korup Dunia, Kok Bisa? Ini Temuan OCCRP!

4 January 2025 - 14:32 WIB

Partai Golkar Kuasai Pilkada Sulteng! 9 Wilayah Dimenangkan, Gerindra Hanya 4

27 December 2024 - 07:40 WIB

Kalah di Pilkada Banten, Achmad Taufan: ‘Ini Pelajaran Berharga, Saatnya Strategi Bangkit untuk 2029!

24 December 2024 - 11:16 WIB

Dipecat PDIP, Jokowi Dapat Tawaran Tempat Terhormat dari Golkar, Ini Penegasan Sarmuji!

17 December 2024 - 22:23 WIB

Trending di Presiden