Menu

Mode Gelap
Meutya Hafid Dukung Percepatan Penyelesaian RUU Penyiaran Hadapi Tantangan Digitalisasi Radio Terkait Isu Penerbitan Perppu MD3, Lodewijk Paulus Enggan Berspekulasi Jelang Pendaftaran Calon Kepala Daerah, Partai Golkar Bantul Gelar Rapat Konsolidasi Airlangga Hartarto Berduka Atas ‘Tewasnya’ Ismail Haniyeh, Minta Jangan Ada Lagi ‘Pembunuhan Politik’ Ingin Punya Pusat Penelitian Baterai EV di Morowali, Menko Luhut Kirim Mahasiswa Ke Tiongkok

Parlemen · 18 Nov 2024 15:39 WIB ·

Indonesia Rentan Terhadap Serangan Siber, Abraham Sridjaja Desak Pembentukan Angkatan Siber


 Indonesia Rentan Terhadap Serangan Siber, Abraham Sridjaja Desak Pembentukan Angkatan Siber Perbesar

Senayan, rakyat menilai– Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Partai Golkar Abraham Sridjaja, memberikan perhatian khusus terkait pembentukan matra ke-4 TNI, yakni Angkatan Siber. Sebab, dia melihat urgensi dari pembentukan Angkatan Siber saat ini.

Hal itu disampaikannya dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Gubernur Lemhanas, Ace Hasan Syadzili di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (13/11/2024).

“Ya, Indonesia ini sangat rentan sekali terhadap serangan siber dari luar negeri. Bahkan hari ini ada salah satu instansi pemerintah di Indonesia, dimana website diganti menjadi judi online,” ujarnya, dikutip dari Tribunnews.

Abraham menilai, kebocoran data yang terus berulang terjadi menjadi satu di antara beberapa urgensi pembentukan Angkatan Siber.

“Hal hal seperti ini terus terjadi, bahkan data bocor lagi, saya sudah lihat. Sehingga saya mau rapat dengan BSSN jadi bingung, apa yang mau dirapatkan, sebab data kita sudah bocor semua,” paparnya.

Alumnus FH Unair ini mendukung pemerintah untuk secepatnya membentuk Angkatan Siber.

“Ini kita harus punya ketahanan siber. Jadi saya rasa Lemhanas perlu mempersiapkan langkah-langkah strategis, tentu kaitannya dengan penguatan SDM dan teknologi,” ucapnya.

Dia juga memastikan Fraksi Golkar mendukung permintaan penambahan anggaran Lemhanas tahun 2025 sebesar Rp99 miliar, dari pagu definitif sebesar Rp 187 miliar.

“Penambahan anggaran itu harus, bukan patut disupport, tapi wajib disupport oleh Komisi I agar bisa mencetak juga sumber daya manusia yang berkualitas untuk memimpin negeri ini,” ujarnya.

Sementara Gubernur Lemhanas TB Ace Hasan Syadzily menegaskan bahwa angkatan keempat yang disebut sebagai angkatan siber sejatinya memang merupakan kajian dari Lemhanas.

Dalam rekomendasinya, Lemhanas mengusulkan pembentukan angkatan siber untuk mengatasi berbagai persoalan yang dihadapi negara terkait kejahatan Siber.

“Soal matra siber ini saya tegaskan bahwa Matra Cyber ini justru Lemhanas-lah yang pertama kali merekomendasikan,” pungkasnya.

 

Artikel ini telah tayang di golkarpedia.com

Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Zulfikar Arse Sadikin: Angka Golput Tinggi di 7 Provinsi, Ini Penyebabnya

7 December 2024 - 07:07 WIB

Ilham Permana: Kebijakan Menperin Agus Gumiwang Bikin Investasi Apple Rp15,8 Triliun Masuk Indonesia

6 December 2024 - 20:38 WIB

Bambang Patijaya Memastikan Fraksi Partai Golkar di DPR RI, Dukung Tukang Ojol Tetap Dapat BBM Bersubsidi

6 December 2024 - 07:42 WIB

Cegah Kriminalisasi Terhadap Guru, Karmila Sari Desak Sekolah Tingkatkan Peran TPPK

5 December 2024 - 14:34 WIB

Soedeson Tandra Menolak Usulan PDIP, Tempatkan Kembali Polri di Bawah TNI atau Kemendagri

1 December 2024 - 07:02 WIB

Pemerintah Ingin Stop Impor Beras Tahun 2025, Bamsoet: Hati-hati Ini Komoditas Paling Sensitif!

30 November 2024 - 11:31 WIB

Trending di Parlemen