Kendal, Rakyat Menilai — Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Kendal mulai memanaskan mesin menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) bupati Kendal dan gubernur Jawa Tengah tahun 2024.
Usai pemilihan presiden dan wakil presiden (Pilpres) serta pemilihan legislatif (Pileg) pada 14 Februari 2024 kemarin, Partai Golkar Kendal tancap gas menyambut Pilkada bupati Kendal. Bahkan, sejumlah agenda dan proyeksi disiapkan untuk mewarnai Pilkada Kendal mendatang.
“Kita (Golkar) akan berkoordinasi karena kita tidak bisa mengajukan sendiri di Pilkada. Tapi kita pasti akan mewarnai dan pasti mengajukan calon dari Golkar,” kata Ketua DPD Partai Golkar Kendal Bagus Bimo Alit saat ditemui Selasa (26/3) sore.
Bimo menerangkan, pada Pilkada Kendal mendatang pastinya Partai Golkar akan berkoalisi dengan partai lainnya. Pihaknya juga tengah menjalin komunikasi untuk andil dalam memenangkan Pilkada 2024.
Ditambah kemenangan Partai Golkar pada Pileg DPRD Kendal 2024 ini, menjadi modal partai berlambang pohon beringin dalam mempertahankan kedudukan kepala daerah alias bupati yang kini dijabat oleh Dico M. Ganinduto dari Partai Golkar.
“Yang pasti kami akan berusaha, termasuk mempertahankan kedudukan Partai Golkar sebagai kepala daerah di Kabupaten Kendal,” terangnya di gedung sekretariat DPD Golkar Kendal.
Bimo membeberkan, sudah ada rekomendasi sementara dan pemetaan terkait siapa saja yang akan bertarung dalam Pilkada 2024. Termasuk di Kabupaten Kendal, sudah ada sosok yang disiapkan Partai Golkar.
“Semua daerah se-Indonesia sudah ada rekomendasi terkait Pilkada. Karena itu menjadi salah satu kunci strategi Partai Golkar. Jadi saya pastikan di Kendal juga sudah ada nama (calon bupati),” bebernya.
Dikatakan, hasil perolehan Partai Golkar pada Pileg DPRD Kendal 2024 mendapat 92.632 suara. Jumlah itu meningkat drastis dibanding Pileg 2019 yang hanya mendapat 48.690 suara. Artinya, Pemilu 2024 ini Partai Golkar berhasil memboyong 8 kursi DPRD Kendal.
“Kami ada kenaikan 5 kursi dari Pemilu sebelumnya. Tapi kami masih punya PR dan tugas yang harus diselesaikan pada even politik ini,” kata Bimo.
Meski begitu, DPD Partai Golkar meminta para pengurus, kader, dan pendukung untuk meningkatkan kinerja bersama. Serta tidak larut dalam euforia kemenangan terus menerus. Pasalnya, masih ada Pilkada Kendal dan Pilgub Jateng yang harus dimenangkan.
“Pastinya Partai Golkar masih mewarnai Pilkada bupati dan gubernur. Semoga ada hasil positif dalam perjuangan kami,” tandas Bimo.
Silahkan baca artikel sumber di golkarpedia.com