Menu

Mode Gelap
Meutya Hafid Dukung Percepatan Penyelesaian RUU Penyiaran Hadapi Tantangan Digitalisasi Radio Terkait Isu Penerbitan Perppu MD3, Lodewijk Paulus Enggan Berspekulasi Jelang Pendaftaran Calon Kepala Daerah, Partai Golkar Bantul Gelar Rapat Konsolidasi Airlangga Hartarto Berduka Atas ‘Tewasnya’ Ismail Haniyeh, Minta Jangan Ada Lagi ‘Pembunuhan Politik’ Ingin Punya Pusat Penelitian Baterai EV di Morowali, Menko Luhut Kirim Mahasiswa Ke Tiongkok

Presiden · 11 Dec 2023 21:19 WIB ·

Jokowi ‘Tidak Membantah’ Usai Diklaim Zulhas Jadi Kader PAN


 Jokowi ‘Tidak Membantah’ Usai Diklaim Zulhas Jadi Kader PAN Perbesar

Jakarta, Rakyat Menilai— Presiden Joko Widodo menanggapi pernyataan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan tentang statusnya sebagai kader.

Sebelumnya, Zulhas menyebut Jokowi sudah menjadi kader PAN dan meninggalkan partai lamanya, PDIP. Merespons itu, Jokowi tidak mengiyakan maupun membantah.

“Ini partai PAN ini kan masuk koalisi pemerintah. Jadi, PAN itu masuk ke keluarga kita,” kata Jokowi di Stasiun Pompa Ancol Sentiong, Jakarta, Senin (11/12).

Jokowi tak membenarkan atau membantah langsung kabar itu. Dia hanya kembali membahas hubungan kekeluargaan dengan partai yang dipimpin Zulkifli Hasan itu.

“Kalau kita jadi keluarga PAN, ya sama saja kan? PAN masuk keluarga kita, kita masuk keluarga PAN,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional Nasional PAN menyebut Presiden Jokosi sudah berpindah partai. Dia mengklaim kini Jokowi sudah menjadi kader PAN.

“Sekarang Pak Jokowi itu partainya PAN. Sudah enggak yang lama, ribut terus,” kata Zulhas di Manggarai Barat, Sabtu lalu (9/12) seperti diberitakan detik.com.

Zulhas mengatakan bahwa PAN adalah partai yang riang gembira. Ada partai lain yang suka marah. Namun, Zulhas menekankan bahwa PAN tidak seperti itu.

Selang sehari setelahnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi klaim Zulhas tersebut. Dia hanya menjawab singkat.

“Ya nanti Pak Zul akan menunjukkan KTA-nya,” kata Hasto di Serang, Banten.

Hasto mengatakan pernyataan Zulhas itu sekaligus membantu pasangan capres-cawapres yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Namun, dia tidak merinci maksudnya.

“Secara tidak langsung merupakan cara Pak Zulkifli Hasan membantu Pak Ganjar dan Prof Mahfud MD,” katanya.

Silahkan baca artikel sumber di {CNNIndonesia}

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kekuasaan di Tangan Segelintir! Dari Oligarki hingga Monarki, Apa Masih Relevan?

11 January 2025 - 21:38 WIB

Nama Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Paling Korup Dunia, Kok Bisa? Ini Temuan OCCRP!

4 January 2025 - 14:32 WIB

Dipecat PDIP, Jokowi Dapat Tawaran Tempat Terhormat dari Golkar, Ini Penegasan Sarmuji!

17 December 2024 - 22:23 WIB

‘Universitasnya Tak Ada di Google’: Kisah Unik Presiden Prabowo soal Bahlil Lahadalia

13 December 2024 - 00:55 WIB

Jokowi Komunikasi dengan Partai Golkar: Langkah Baru atau Sekadar Spekulasi?

10 December 2024 - 22:14 WIB

Dikeluarkan dari PDIP, Sambil Senyum Jokowi Mengungkapkan: ‘Partainya Perorangan’, Apa Artinya?

8 December 2024 - 14:51 WIB

Trending di Presiden