Menu

Mode Gelap
Meutya Hafid Dukung Percepatan Penyelesaian RUU Penyiaran Hadapi Tantangan Digitalisasi Radio Terkait Isu Penerbitan Perppu MD3, Lodewijk Paulus Enggan Berspekulasi Jelang Pendaftaran Calon Kepala Daerah, Partai Golkar Bantul Gelar Rapat Konsolidasi Airlangga Hartarto Berduka Atas ‘Tewasnya’ Ismail Haniyeh, Minta Jangan Ada Lagi ‘Pembunuhan Politik’ Ingin Punya Pusat Penelitian Baterai EV di Morowali, Menko Luhut Kirim Mahasiswa Ke Tiongkok

Pemilu · 18 Apr 2023 14:18 WIB ·

Nurdin Halid Sebut ‘Koalisi Besar’ Sudah Tahap Penentuan Sosok Capres-Cawapres


 Nurdin Halid Sebut ‘Koalisi Besar’ Sudah Tahap Penentuan Sosok Capres-Cawapres Perbesar

Koalisi Besar yang digagas partai politik dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) sepertinya akan segera terwujud. Dua parpol utama di koalisi ini, Golkar dan Gerindra disebut sudah sepakat.

Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Nurdin Halid. Dia bilang saat ini, pembahasan sudah pada tahap penentuan Calon Presiden dan Wakil Presiden yang akan diusung di Pilpres 2024.

“Sudah ada prinsip yang sama, sisa sekarang siapa capres dan wapres. Sementara dirundingkan khususnya antara Pak Airlangga Hartarto dan Pak Prabowo Subianto,” kata NH ditemui di kediaman pribadinya di Jl Mapala Makassar, Senin (17/4/2023).

“Sudah ada prinsip yang sama, sisa sekarang siapa capres dan wapres. Sementara dirundingkan khususnya antara Pak Airlangga Hartarto dan Pak Prabowo Subianto,”

Nurdin Halid

Nurdin Halid mengatakan ada Golkar tetap pada keputusan Munas yang mendorong Airlangga Hartarto sebagai capres. Hal yang sama pun di KKIR, Prabowo Subianto jadi kandidat Capres mereka.

“Pasti akan ada titik temu pada waktunya, tidak akan bubar demi kepentingan bangsa. Soal calon, saya kira tetap pada Pak Prabowo dan Pak Airlangga,” kata NH.

“Pasti akan ada titik temu pada waktunya, tidak akan bubar demi kepentingan bangsa. Soal calon, saya kira tetap pada Pak Prabowo dan Pak Airlangga,”

Nurdin Halid

Salah satu kelebihan koalisi besar kata Nurdin Halid adalah salah satu koalisi yang menjamin keberlanjutan pembangunan Presiden Joko Widodo.

Terkait PDIP, NH berharap tak bergabung di koalisi besar ini. Sebab akan membuat rumit loby-loby politik yang saat ini terjadi antara KIB dan KKIR.

“Makanya saya bilang PDIP jangan gabung karena bikin rumit. Nanti gabung setelah pilpres. Apalagi mereka sudah punya golden tiket, saya kira Pak Ganjar bisa diusung,” ungkap NH.

Silahkan baca artikel sumber di {politiknesia}

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ridwan Kamil Janjikan Anggaran ‘Survive’ 3 Bulan Untuk Gen Z Korban PHK dan Kopi Gratis

9 October 2024 - 12:31 WIB

Sowan Ke Rumah Ketua DMI Jakarta, Ridwan Kamil Janji Perjuangkan Gaji untuk Petugas Pemulasaraan Jenazah

6 October 2024 - 21:49 WIB

Janji Ridwan Kamil Gulirkan ‘Dokter Keliling’ Untuk Layani Warga Jakarta

28 September 2024 - 07:47 WIB

Silaturahmi Dengan Pimpinan Muhammadiyah Klaten, Yoga-Sova Berikan Cinderamata Gambar Ahmad Dahlan dan Siti Walidah

27 September 2024 - 20:40 WIB

Disaksikan Sultan HB X, Para Menteri, Gubernur dan Bupati, Jalan Tol Ruas Kartasura-Klaten Diresmikan Presiden Jokowi

20 September 2024 - 07:31 WIB

Airin Rachmi Diany Ingin Pangkas Kesenjangan Pendidikan di Banten Melalui Beasiswa untuk Murid dan Guru

18 September 2024 - 08:03 WIB

Trending di Pemilu