Menu

Mode Gelap
Meutya Hafid Dukung Percepatan Penyelesaian RUU Penyiaran Hadapi Tantangan Digitalisasi Radio Terkait Isu Penerbitan Perppu MD3, Lodewijk Paulus Enggan Berspekulasi Jelang Pendaftaran Calon Kepala Daerah, Partai Golkar Bantul Gelar Rapat Konsolidasi Airlangga Hartarto Berduka Atas ‘Tewasnya’ Ismail Haniyeh, Minta Jangan Ada Lagi ‘Pembunuhan Politik’ Ingin Punya Pusat Penelitian Baterai EV di Morowali, Menko Luhut Kirim Mahasiswa Ke Tiongkok

Presiden · 11 May 2023 10:18 WIB ·

Politisi Senior Demokrat Sebut Jokowi Sedang Kumandangkan Perang Dengan Rakyatnya Sendiri


 Politisi Senior Demokrat Sebut Jokowi Sedang Kumandangkan Perang Dengan Rakyatnya Sendiri Perbesar

Sikap Presiden Joko Widodo mengumpulkan ketua umum partai politik di Istana Negara dinilai Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny Kabur Harman tidak netral.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat itu bahkan menyebutkan bahwa Presiden Joko Widodo tengah menabuh genderang perang kepada rakyat Indonesia.

Kata Benny, jika memang benar Presiden tidak netral dalam urusan pemilihan presiden (Pilpres) dan dan pemilihan legistaltif (Pileg), maka bisa ditafsirkan sedang ingin perang terbuka dengan rakyat.

“Apalagi menjadikan Istana Presiden markas tim sukses Capres tertentu, maka Presiden Jokowi sebenarnya lagi mengumandangkan perang, perang semesta melawan rakyatnya sendiri,” tegas Benny K Harman dalam akun media sosialnya Twitter dan sudah mendapatkan izin kutip, Selasa (9/5).

Akun Twitter Benny K Harman

Selain itu, kata Benny, Jokowi seharusnya berhati-hati dalam bersikap. Pasalnya, orang nomor satu di Indonesia itu adalah kepala negara dan sebagai simbol netralitas bukan malah berpihak atau menjadi kelompok tertentu.

“Hati-hati Pak Jokowi, di dada bapak melekat lambang negara, lambang Presiden RI, bukan lambang Presiden dari kelompok atau Presiden dari golongan tertentu. #RakyatMonitor#,” demikian Benny.

Presiden Joko Widodo beberapa pekan lalu mengumpulkan para ketua umum partai politik pendukung pemerintah.

Hanya Surya Paloh selaku Ketua Umum Partai Nasdem yang tidak diundang karena sudah berkoalisi dengan PKS dan Demokrat mendukung Anies Baswedan.

Silahkan baca artikel sumber di {radaraktual}

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Megawati, SBY, dan Jokowi Duduk Bersama? Puan Maharani: “Tidak Ada yang Tidak Mungkin!”

25 March 2025 - 21:36 WIB

Rumah Jokowi di Solo Jadi Magnet Wisata: Ribuan Warga Berebut Bertemu Mantan Presiden

25 January 2025 - 14:31 WIB

Kekuasaan di Tangan Segelintir! Dari Oligarki hingga Monarki, Apa Masih Relevan?

11 January 2025 - 21:38 WIB

Nama Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Paling Korup Dunia, Kok Bisa? Ini Temuan OCCRP!

4 January 2025 - 14:32 WIB

Dipecat PDIP, Jokowi Dapat Tawaran Tempat Terhormat dari Golkar, Ini Penegasan Sarmuji!

17 December 2024 - 22:23 WIB

‘Universitasnya Tak Ada di Google’: Kisah Unik Presiden Prabowo soal Bahlil Lahadalia

13 December 2024 - 00:55 WIB

Trending di Presiden