Menu

Mode Gelap
Meutya Hafid Dukung Percepatan Penyelesaian RUU Penyiaran Hadapi Tantangan Digitalisasi Radio Terkait Isu Penerbitan Perppu MD3, Lodewijk Paulus Enggan Berspekulasi Jelang Pendaftaran Calon Kepala Daerah, Partai Golkar Bantul Gelar Rapat Konsolidasi Airlangga Hartarto Berduka Atas ‘Tewasnya’ Ismail Haniyeh, Minta Jangan Ada Lagi ‘Pembunuhan Politik’ Ingin Punya Pusat Penelitian Baterai EV di Morowali, Menko Luhut Kirim Mahasiswa Ke Tiongkok

Parpol · 29 Feb 2024 21:53 WIB ·

PPP Menunggu Hasil Rapimnas Soal Gabung Prabowo-Gibran, Partai Golkar: Kami Sangat Terbuka


 PPP Menunggu Hasil Rapimnas Soal Gabung Prabowo-Gibran, Partai Golkar: Kami Sangat Terbuka Perbesar

Jakarta, Rakyat Menilai — DPP Partai Golkar tak masalah jika Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ingin bergabung dengan koalisi pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Ketua DPP Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzily mengatakan, sejak awal koalisi pendukung Prabowo-Gibran akan terbuka untuk menerima parpol yang tidak mendukung mereka di Pilpres 2024.

“Sejak awal Pak Prabowo dan Mas Gibran selalu menyampaikan bahwa Koalisi Indonesia Maju adalah koalisi yang sangat inklusif, yang akan merangkul semua komponen terbaik bangsa,” kata Ace kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Selasa (27/2).

“Karena kita punya komitmen untuk bagaimana menjadikan Indonesia maju sehingga insya Allah tidak ada yang ditinggalkan,” tambahnya.

Kendati demikian, Ace menegaskan bahwa parpol yang ingin bergabung harus setuju dengan visi dan misi yang telah ditetapkan oleh koalisi Prabowo-Gibran.

“Bagi kami prinsipnya siapapun yang memiliki cita-cita yang sama dan sesuai dengan visi yang mau dibangun oleh Prabowo-Gibran tentu kami sangat terbuka,” kata Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Fraksi Golkar ini.

Sebelumnya, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP Sandiaga Uno menunggu keputusan Rapat Pimpinan Partai Nasional (Rapimnas) untuk menentukan langkah PPP di pemerintahan selanjutnya.

Sandi menjelaskan secara pribadi dirinya siap jika pemerintah selanjutnya mengajak masuk ke kabinet. Hal tersebut tidak terlepas untuk membantu pemerintah membangun bangsa.

Namun langkah tersebut tentu menunggu hasil keputusan Rapimnas PPP. Di sisi lain pemilihan menteri merupakan hak prerogatif presiden terpilih nantinya. Dia tidak ingin mencampuri lebih jauh urusan pembagian kursi di kabinet selanjutnya.

“Kita pasti akan sangat terhormat untuk diajak membangun bangsa karena sesuai dengan nama partainya, Partai Persatuan Pembangunan untuk persatuan Indonesia dan pembangunan, harus ikut aktif dalam membangun bangsa. Tapi tentu ada prosesnya, nanti ada Rapimnas dan sebagainya,” kata Sandi di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (26/2).

Silahkan baca artikel sumber di radaraktual(dot)com, Klik untuk baca!

Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Pulang ke Fakfak Saat Lebaran, Ketum Golkar Bahlil: “Ikan Besar-Besar, Kita Bakar dan Makan di Atas Kapal!”

8 April 2025 - 07:52 WIB

Bahlil Lahadalia Lepas 1.000 Pemudik! “Alhamdulillah, Partai Golkar Selalu Hadir untuk Rakyat – Jangan Lupa Cek Colokan & Pintu!”

27 March 2025 - 18:49 WIB

Bahlil Lahadalia di Hadapan Ribuan Santri: ‘Saya Pernah Busung Lapar! Dulu Jualan Kue, Sekarang Ketum Partai Golkar!’

22 March 2025 - 16:51 WIB

Adies Kadir Terkejut! Santunan Bapera Tembus 20 Ribu Anak Yatim: ‘Biasanya 1.000, Ini Luar Biasa!’

19 March 2025 - 20:19 WIB

Dana Hibah APBD DKI Disorot! Lintang Fisutama: “Rawan Disalahgunakan, Lebih Baik untuk Program Makan Bergizi Gratis!

14 March 2025 - 17:46 WIB

Safari Ramadan! Ketum Golkar Bahlil Sowan ke Kiai Thoifur, Minta Doakan Presiden Prabowo Sehat, Golkar di Pemerintahan Diberkahi!

12 March 2025 - 16:25 WIB

Trending di Parpol