Lapangan Sempat Tergenang! Sholat Idul Fitri di Tlogorandu Tetap Khidmat, Ribuan Jamaah Hadir & Infaq Tembus Rp11,4 Juta

Daerah187 Views

Klaten, rakyat menilai —Pada 1 Syawal 1446 H, ribuan warga Desa Tlogorandu, Juwiring, Klaten, dengan antusias melaksanakan Sholat Idul Fitri di Lapangan Desa Tlogorandu. Sholat ini bertepatan dengan penetapan 1 Syawal oleh Pemerintah melalui sidang Isbat Kementerian Agama RI, yang menetapkan Hari Raya Idul Fitri jatuh pada 31 Maret 2025. Suasana kebersamaan dan rasa syukur terasa kuat di tengah lapangan yang dipenuhi ribuan jamaah.

Sholat Idul Fitri yang dilaksanakan dengan tertib dan khidmat ini dihadiri oleh masyarakat dari berbagai dukuh di Desa Tlogorandu, seperti Dukuh Tlogorandu, Ngekel, Kemiri, Siwal, Gatak, Krenceng, serta warga dari desa-desa sekitar. Keberagaman ini mencerminkan kerukunan yang terus dijaga antarwarga, meskipun berasal dari berbagai madzhab, ormas maupun berbagai latar belakang sosial, ekonomi dan politik.

Sholat Idul Fitri kali ini diimami oleh Ust. Yusuf Abdul Hamid, S.Pd, yang dalam khutbahnya mengajak seluruh umat Islam untuk menjadikan bulan Ramadhan tahun ini sebagai momentum perubahan diri yang lebih baik, lebih taat, sabar, dan istiqomah. Beliau juga menekankan pentingnya rasa syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, termasuk rezeki, keamanan, dan ketenangan yang dirasakan oleh bangsa Indonesia. Tak lupa, beliau juga mengajak jamaah untuk mendoakan saudara-saudara kita di Suriah, Palestina, dan belahan dunia lainnya agar mendapatkan kemenangan dan keamanan.

Alim Nasruddin, salah satu panitia kegiatan dari Forum Komunikasi Takmir Masjid Tlogorandu (FKTM), mengungkapkan rasa syukurnya atas lancarnya acara tersebut. “Alhamdulillah, meskipun beberapa hari menjelang pelaksanaan sholat Idul Fitri, kami sempat khawatir karena lapangan tergenang air. Namun, Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan cuaca yang sangat mendukung, dan genangan air pun surut beberapa hari sebelum hari H. Semua persiapan akhirnya berjalan lancar,” kata Alim.

Salah seorang jamaah, Wahyono, yang turut hadir dalam Sholat Idul Fitri di lapangan, mengungkapkan kebahagiaannya. “Saya sangat senang bisa melihat warga desa Tlogorandu berkumpul bersama-sama di lapangan, meskipun ada perbedaan madzhab dan ormas. Semoga kebersamaan ini menjadi tradisi yang terus dilestarikan untuk kebaikan bersama,” ujarnya.

Sementara itu, Sandy Damara, Kepala Desa Tlogorandu, juga memberikan dukungannya. “Pemerintah Desa Tlogorandu dan seluruh jajarannya mendukung penuh kegiatan ini. Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dalam membina kerukunan antarwarga. Kami juga berencana untuk meningkatkan fasilitas di lapangan agar bisa lebih nyaman digunakan untuk kegiatan-kegiatan bermanfaat seperti ini maupun untuk kegiatan olahraga,” ujar Sandy.

Selain itu, Alim Nasruddin juga mengungkapkan bahwa infaq yang terkumpul dari masyarakat pada pelaksanaan Sholat Idul Fitri kali ini mencapai Rp11.400.000. Dana tersebut akan digunakan untuk kegiatan sosial, dakwah, serta dana operasional masjid-masjid di Tlogorandu. Pemanfaatannya akan ditentukan dalam rapat Takmir Masjid se-Tlogorandu yang tergabung dalam wadah Forum Komunikasi Takmir Masjid (FKTM) Tlogorandu.

Dengan cuaca yang mendukung dan persiapan yang matang, pelaksanaan Sholat Idul Fitri di Lapangan Desa Tlogorandu berjalan dengan sukses. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang ibadah, tetapi juga mempererat tali silaturahmi dan kerukunan antarwarga desa, memperkuat rasa kebersamaan di tengah perbedaan. (raz)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *