Menu

Mode Gelap
Meutya Hafid Dukung Percepatan Penyelesaian RUU Penyiaran Hadapi Tantangan Digitalisasi Radio Terkait Isu Penerbitan Perppu MD3, Lodewijk Paulus Enggan Berspekulasi Jelang Pendaftaran Calon Kepala Daerah, Partai Golkar Bantul Gelar Rapat Konsolidasi Airlangga Hartarto Berduka Atas ‘Tewasnya’ Ismail Haniyeh, Minta Jangan Ada Lagi ‘Pembunuhan Politik’ Ingin Punya Pusat Penelitian Baterai EV di Morowali, Menko Luhut Kirim Mahasiswa Ke Tiongkok

Pemilu · 15 Feb 2024 20:52 WIB ·

Perbandingan Quick Count Pilpres 2014 dan 2019 Dengan Hasil Rekapitulasi KPU, Apakah Presisi?


 Perbandingan Quick Count Pilpres 2014 dan 2019 Dengan Hasil Rekapitulasi KPU, Apakah Presisi? Perbesar

Jakarta, Rakyat Menilai — Pasangan capres dan cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, untuk sementara unggul dalam quick count Pilpres 2024, Rabu (14/2).

Hingga pukul 16.30 WIB, lima lembaga survei yang menggelar quick count, saat data masuk sudah lebih dari 60 persen, Prabowo-Gibran unggul hingga lebih dari 55 persen.

Berkaca dari dua edisi Pilpres sebelumnya, 2014 dan 2019, hasil quick count relatif presisi. Hasil hitung cepat lembaga survei tak jauh beda dengan rekapitulasi KPU.

Berkaca dari dua edisi Pilpres sebelumnya, 2014 dan 2019, hasil quick count relatif presisi. Hasil hitung cepat lembaga survei tak jauh beda dengan rekapitulasi KPU.

Adapun hasil rekapitulasi resmi KPU di Pilpres 2014 berada di angka 53,15 persen untuk keunggulan pasangan Jokowi-JK. Lawannya, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, mendapat 46,85 persen suara.

Berikutnya pada Pilpres 2019, lima lembaga survei menyatakan pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin unggul dalam hitungan cepat dalam kisaran angka 54-55 persen.

Angka quick count ini tak jauh berbeda dengan hasil rekapitulasi resmi KPU. Pasangan Jokowi-Amin mendapat 55,5 persen suara dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 44,5 persen.

Kendati demikian, hasil hitung cepat tak bisa menjadi acuan penetapan pemenang Pilpres 2024. Quick count hanya salah satu gambaran sebaran suara hasil pemilu. KPU baru akan mengumumkan hasil rekapitulasi Pilpres 2024 paling lambat 20 Maret mendatang.

Hasil Quick Count 2014

Litbang Kompas: 52,33% – 47,66%
Indikator Politik: 52,95% – 47,05%
SMRC: 52,91% – 47,09%
LSI: 53,37% – 46,43%
RRI: 52,68% – 47,32%

Hasil Quick Count 2019

Charta Politika: 54,3% – 45,7%
Indikator Politik: 53,91% – 46,09%
Indo Barometer: 54,32% – 45,68%
LSI Denny JA: 55,81% – 44,19%
Populi Center: 54,03% – 44,19%

Hasil Rekapitulasi KPU

Pilpres 2014: 53,15% – 46,85%
Pilpres 2019: 55,5% – 44,5%

Artikel ini telah tayang di cnnindonesia(dot)com, Klik untuk baca!

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ridwan Kamil Akan Siapkan Anggaran Rp200 Juta Untuk Tiap RW di Jakarta

8 September 2024 - 10:48 WIB

Mad Romli Tetap Junjung Etika Berpolitik Walaupun Tidak Diusung Partai Golkar di Pilkada Tangerang

6 September 2024 - 14:29 WIB

Jelang Pilkada 2024, Zainuddin Purba-Hendro Susanto Ikuti Tahapan Tes Kesehata

1 September 2024 - 12:25 WIB

Ridwan Kamil: Jangan Sombong, Jadi Pemimpin Ada Akhirnya

31 August 2024 - 12:33 WIB

Partai Golkar Jateng Sebut Mundurnya Dico Ganinduto dari Pilkada Kota Semarang Adalah Keputusan Pribadi

29 August 2024 - 09:17 WIB

Partai Golkar Resmi Usung Yoga Hardaya-Sova Marwati di Pilkada Kabupaten Klaten

28 August 2024 - 23:35 WIB

Trending di Pemilu