Menu

Mode Gelap
Meutya Hafid Dukung Percepatan Penyelesaian RUU Penyiaran Hadapi Tantangan Digitalisasi Radio Terkait Isu Penerbitan Perppu MD3, Lodewijk Paulus Enggan Berspekulasi Jelang Pendaftaran Calon Kepala Daerah, Partai Golkar Bantul Gelar Rapat Konsolidasi Airlangga Hartarto Berduka Atas ‘Tewasnya’ Ismail Haniyeh, Minta Jangan Ada Lagi ‘Pembunuhan Politik’ Ingin Punya Pusat Penelitian Baterai EV di Morowali, Menko Luhut Kirim Mahasiswa Ke Tiongkok

Menteri · 22 Jun 2023 21:02 WIB ·

Airlangga Hartarto Jadi Koordinator Percepatan Swasembada Gula Nasional dan Penyediaan Bioetanol


 Airlangga Hartarto Jadi Koordinator Percepatan Swasembada Gula Nasional dan Penyediaan Bioetanol Perbesar

Jakarta, Rakyat Menilai — Presiden Joko Widodo (Jokowi) menugaskan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, sebagai koordinator pelaksanaan percepatan swasembada gula nasional dan penyediaan bioetanol.

Penugasan itu tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) No.40/2023 tentang Percepatan Swasembada Gula Nasional dan Penyediaan Bioetanol sebagai Bahan Bakar Nabati (Biofuel), yang mulai berlaku sejak 16 Juni 2023.

Aturan ini diterbitkan guna mewujudkan swasembada gula nasional untuk menjamin ketahanan pangan nasional, menjamin ketersediaan bahan baku dan bahan penolong industri, mendorong perbaikan kesejahteraan petani tebu, serta meningkatkan ketahanan energi dan pelaksanaan energi bersih.

“Menteri Koordinator Bidang Perekonomian mengkoordinasikan pelaksanaan percepatan swasembada gula nasional termasuk penyusunan dan penetapan peta jalan,” bunyi pasal 4 huruf a, dikutip Selasa (20/6/2023).

Tugas yang akan diemban Airlangga yaitu melakukan evaluasi dan menetapkan langkah penyelesaian terhadap permasalahan dan hambatan atas pelaksanaan percepatan swasembada gula nasional dan penyediaan bioetanol sebagai biofuel.

Tugas yang akan diemban Airlangga yaitu melakukan evaluasi dan menetapkan langkah penyelesaian terhadap permasalahan dan hambatan atas pelaksanaan percepatan swasembada gula nasional dan penyediaan bioetanol sebagai biofuel.

Tak hanya itu, Airlangga juga bertugas untuk melaporkan perkembangan pelaksanaan percepatan swasembada gula nasional dan penyediaan bioetanol sebagai biofuel kepada Jokowi satu tahun sekali dan sewaktu-waktu jika diperlukan.

Dalam beleid itu, Jokowi juga menunjuk menteri-menteri lain seperti Menteri Pertanian, Menteri Keuangan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Lalu, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Menteri Perindustrian, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Menteri Perdagangan, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Jokowi juga menunjuk Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) serta gubernur dan bupati/walikota dalam pelaksanaan percepatan swasembada gula nasional dan penyediaan bioetanol sebagai biofuel.

Adapun, pencapaian swasembada gula untuk kebutuhan konsumsi ditargetkan paling lambat 2028, sedangkan untuk kebutuhan industri dan peningkatan produksi bioetanol ditargetkan paling lambat 2030.

Dalam rangka mencapai target tersebut, perlu disusun peta jalan yang meliputi peningkatan produktivitas tebu sebesar 93 ton per hektare, penambahan areal lahan baru perkebunan tebu seluas 700.000 hektare, serta peningkatan efisiensi, utilisasi, dan kapasitas pabrik gula untuk mencapai rendemen sebesar 11,2 persen.

Kemudian, peningkatan kesejahteraan petani tebu dan peningkatan produksi bioetanol yang berasal dari tanaman tebu paling sedikit sebesar 1.200.000 KL.

Artikel ini sudah tayang di politiknesia.com pada hari Rabu, 20 Juni 2023

Judul Artikel: Jokowi Tunjuk Menko Airlangga Jadi Koordinator Percepatan Swasembada Gula

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Istilah ‘Pelaku UMKM’ Berkonotasi Negatif, Menteri Maman Abdurrahman Minta Diganti Jadi ‘Pengusaha UMKM’

14 November 2024 - 07:58 WIB

Dampingi Lawatan Presiden Prabowo ke China, Menteri Bahlil Lahadalia Teken Kerja Sama Bidang Energi Hijau dan Mineral

12 November 2024 - 07:11 WIB

Menteri Nusron Wahid Ungkap Kebijakan Satu Peta Untuk Investasi dan Pembangunan Berkelanjutan

11 November 2024 - 13:33 WIB

Anggaran Penghapusan Hutang Pelaku UMKM Mencapai Rp10 Triliun, Menteri Maman Abdurrahman Ungkap Persyaratannya

7 November 2024 - 14:25 WIB

Menteri Nusron Wahid Raker Dengan Komisi II DPR RI Sebut Capaian Program PTSL Sudah 119 Juta Bidang Tanah

6 November 2024 - 09:54 WIB

10 Pegawai Kemkomdigi Ditangkap Terkait Situs Judi Online, Menteri Meutya Hafid: Ini Bagus Untuk Upaya Bersih-bersih

4 November 2024 - 07:52 WIB

Trending di Menteri