Jawa Tengah, Rakyat Menilai —Ketua Golkar Kota Semarang Erry Sadewo mengakui Bupati Kendal Dico Ganinduto telah resmi mundur dari pencalonan sebagai wali kota Semarang. Kendati begitu, dia belum mengetahui alasannya.
“Iya, benar memang beritanya seperti itu, tetapi alasannya belum tahu,” kata Erry Sadewo kepada JPNN.com melalui sambungan telepon, Senin (26/8).
Dia bilang dalam informasi yang beredar di internal partai berlambang pohon beringin menyebut mundurnya Dico karena permintaan wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.
Dalam kabar itu, suami Chacha Frederica tersebut ditarik mantan wali kota Surakarta untuk bertugas ke Jakarta. “Isunya seperti itu, masih simpang siur dan belum resmi. Saya juga minta petunjuk pusat bagaimana nanti,” ujarnya.
Erry mengatakan DPP Golkar di bawah kepemimpinan Bahlil Lahadalia akan memberikan keputusan dalam waktu dekat ini. “Bagaimana nantinya, keputusan resmi dari pusat, saya juga belum menerima,” katanya.
Sesama kader Golkar, sebenarnya Erry mendukung penuh pencalonan Dico Ganinuto maju menjadi orang nomor satu di Kota Semarang. “Kami sebenarnya ya berharap tapi ya kalau endak ya tidak apa-apa. Memang itu keputusan pribadi Mas Dico,” ujarnya.
Setelah mundurnya Dico Ganinduto, Anggota DPRD Kota Semarang itu belum bisa memastikan akan bergabung ke Koalisi Indonesia Maju dengan tambahan partai politik lain atau KIM Plus. “Belum tahu, saya masih menunggu keputusan pusat. Keputusannya nanti seperti apa akan kami sampaikan,” ujarnya.
Untuk diketahui, PSI dan Nasdem telah menyatakan dukungan terhadap Dico Ganinduto dalam Pilkada Kota Semarang 2024.
Silahkan baca artikel sumber di golkarpedia.com