Kabar mengejutkan datang dari Calon Presiden nomor urut 3 sekaligus Mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Ganjar Pranowo dilaporkan oleh Indonesia Police Watch (IPW) terkait dugaan kasus gratifikasi Bank Jateng yang ditaksir mencapai 100 miliar rupiah. Tentunya hal ini mengundang berbagai respons dari seluruh elemen masyarakat.
Koordinator Komando Masyarakat Arus Depan Pancasila (KOMRAD Pancasila) Antony Yudha mengatakan bahwa KPK harus segera memanggil Ganjar Pranowo dan memproses laporan tersebut agar tidak menjadi polemik di masyarakat.
“KPK harus segera memanggil Ganjar Pranowo, jangan ditunda-tunda lagi karena sudah ada laporan dari masyarakat. Justru kalau laporan ini ditangani lambat akan menimbulkan kegaduhan baru,” ujar Antony.
Antony juga menambahkan bahwa KOMRAD Pancasila siap mengawal kasus tersebut sehingga bisa diproses tanpa adanya intervensi oleh ‘tangan-tangan tak terlihat’.
“Penanganan kasus ini rawan disentuh dan diintervensi oleh ‘tangan-tangan tak terlihat’ KOMRAD siap kawal bahkan kami siap bangun posko di depan KPK agar Ganjar bisa segera diperiksa dan ditentukan status hukumnya,” tutup Antony.
Silahkan baca artikel sumber di politiknesia(dot)com, Klik untuk baca!
