Menu

Mode Gelap
Meutya Hafid Dukung Percepatan Penyelesaian RUU Penyiaran Hadapi Tantangan Digitalisasi Radio Terkait Isu Penerbitan Perppu MD3, Lodewijk Paulus Enggan Berspekulasi Jelang Pendaftaran Calon Kepala Daerah, Partai Golkar Bantul Gelar Rapat Konsolidasi Airlangga Hartarto Berduka Atas ‘Tewasnya’ Ismail Haniyeh, Minta Jangan Ada Lagi ‘Pembunuhan Politik’ Ingin Punya Pusat Penelitian Baterai EV di Morowali, Menko Luhut Kirim Mahasiswa Ke Tiongkok

Parpol · 28 Nov 2023 16:10 WIB ·

John S Keban: Kalau Gibran ‘Ditunjuk’ Bapaknya Jadi Cawapres, Nah Itu Lain Cerita


 John S Keban: Kalau Gibran ‘Ditunjuk’ Bapaknya Jadi Cawapres, Nah Itu Lain Cerita Perbesar

Kepala Bapilu Golkar DIY, John S Keban (baju hitam) menerima kunjungan silaturahmi kader-kader Partai Golkar dalam komunitas Golkar Milenial

Jogja, Rakyat Menilai–Cawapres Gibran Rakabuming Raka bakal menjadi panglima pemenangan di DIY dan Jawa Tengah. DPW Golkar DIY sebagai salah satu pengusung, tak ambil pusing soal koalisi rival yang mengaku tak gentar melawan Gibran sebagai panglima pemenangan.

“Kami tidak mempersoalkan bahwa Gibran menjadi masalah bagi yang lain,” terang Kepala Bapilu Golkar DIY, John S Keban saat dihubungi wartawan, Minggu (26/11/2023).

John juga tak ambil pusing soal tudingan politik dinasti yang disematkan ke Gibran. Golkar DIY, kata dia, mantap mendukung Gibran sebagai cawapres Prabowo Subianto.

“Kami tidak pernah berpikir, silakan teman-teman di luar tuh mau memberi stigma (politik) dinasti atau apa silakan,” terangnya.

John lalu menyinggung soal karier politik Gibran yang berawal dari Wali Kota Solo. Menurutnya, Gibran resmi dipilih melalui jalur demokrasi yakni menang Pilkada bukan penunjukan dari ayahnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Kalau Gibran itu dipilih atau ditunjuk oleh bapaknya menjadi Wali Kota, ditunjuk bapaknya jadi Cawapres, nah itu lain cerita,” jelas John.

“Menjadi wali kota kan dipilih oleh rakyat, walaupun Pak Jokowi meminta dukungan dari partai politik untuk memberi ruang ke Mas Gibran, tapi itu tetap dipilih oleh rakyat. Bagaimana kita bicara itu (politik) dinasti dan nepotisme, kan gitu,” imbuhnya.

Gibran Bakal Gaet Pemilih Muda

Menurut John, hadirnya Gibran menjadi figur tokoh muda diharapkan mampu merepresentasikan generasi muda. Pihaknya pun percaya diri (pede) Gibran bisa menggaet suara generasi muda ke Prabowo-Gibran.

“Kami target cukup satu putaran (Pilpres), karena kita juga menghemat uang negara,” terang John.

“Target sasarannya generasi muda, baik generasi Z usia 17-24 tahun, maupun kalangan milenial 25-39 tahun,” tutupnya.

PKB-PDIP Tak Gentar Lawan Gibran

Sebelumnya, pengurus daerah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di DIY menanggapi penunjukan Gibran sebagai panglima pemenangan Prabowo-Gibran di Jawa Tengah (Jateng) dan DIY. Keduanya mengaku tak gentar menghadapi Gibran.

Sekretaris DPD PDIP DIY, Totok Hedi Santosa yakin Jateng dan DIY tidak akan terpengaruh dengan adanya putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut. Dia menegaskan, mereka mempunyai tim yang solid untuk menghadapi calon wakil presiden (cawapres) nomor urut dua itu.

Sementara Ketua DPW PKB DIY, Agus Sulistiyono mengklaim bahwa ditunjuknya Gibran justru bakal menguntungkan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).

Silahkan baca artikel sumber di {detik}

Artikel ini telah dibaca 77 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Segini Harta Kekayaan Ketum Partai Golkar Bahlil Lahadalia Yang Pernah Jadi Sopir Angkot

8 October 2024 - 22:21 WIB

Tentang Kader Partai Golkar Jadi Menteri, Ketum Bahlil Lahadalia: Pak Nusron Wahid Cocok Lah

7 October 2024 - 07:40 WIB

Ketum Partai Golkar Bahlil Lahadalia Lakukan Silaturahmi Politik ke Kediaman Aburizal Bakrie, Bahas Apa?

3 October 2024 - 07:10 WIB

Robinson Napitupulu Minta Ketum Bahlil Lahadalia Pertimbangkan Nama Bamsoet, Agun Gunandjar Hingga Dina Hidayana Masuk Kepengurusan DPP Partai Golkar

28 September 2024 - 06:45 WIB

Partai Golkar Diisukan Dapat Jatah 4 Menteri, Bahlil Lahadalia: Saya Tidak Pasang Target

21 September 2024 - 07:24 WIB

Pelajaran Berharga Untuk Para Politisi Dari ‘Gagal Serentak’ Dico Ganinduto di Pilkada

17 September 2024 - 07:39 WIB

Trending di Parpol